Sabtu, 22 Februari 2014

#RangerSociety - Pengmas BEM FIB UA 2014

Pengmas BEM FIB UA “Siap” Membuka Lini Besar

 oleh : NAY

Menjalin sebuah kebersamaan menjadi satu kunci keberhasilan seseorang dalam meraih mimpi besar. Sama halnya dengan sebuah organisasi, bilamana organisasi tersebut berekspektasi besar masalah “future” maka dia harus merawat dan memelihara yang namanya kebersamaan. Kebersamaan kepada siapakah yang harus dibangun? Kepada setiap staff organisasi atau hanya elite organisasi tersebut? Itu memang tidak salah, namun tidak cukup rasanya membangun kebersamaan hanya didalam lingkup internal atau elite organisasi saja. (Calon) Organisasi besar dari awal dia sudah siap membangun kebersamaan di luar elite organsiasi. Hitung-hitung membangun sebuah networking. Kementrian Pengabdian Masyarakat cabinet BEM FIB UA 2014 pun merangkak dan (mencoba)  menyusun kebersamaan di luar elite organisasi asal dengan catatan mereka (baca : luar elite organsasi) bervisi dan bermisi “sama” dengan pengmas fib UA.

19 Februari 2014 Kementerian Pengabdian Masyarakat BEM FIB UA berhasil merangkak keluar mencari peluang “lini” yang membangun. Kelas Matahari menjadi salah satu lubang peluang “lini” besar pertama untuk diajak membangun visi sosial bersama. Kelas Matahari merupakan sebuah leadership project yang focus terhadap penanaman nilai  “mimpi dan cinta nasionalis” dengan metode komperehensif yakni “puppet hands”. Empat program yang menjadi tugas rumah Kelas Matahari dalam melakukan pengembangan terhadap anak-anak sekolah dasar sebagai target sasaran. Empat program yakni (1) LovaGet; (2) Jala Seru; (3) K-Ped; dan (4) SNSD.

Kementrian Pengmas BEM FIB UA berkesempatan untuk membangun kebersamaan dan berdampak pada pembukaan lini besar visi Pengmas BEM FIB UA yakni “Berabdi, Berkarya, Peduli dan Berintegritas Bersama Untuk Indonesia Lebih Baik”, Pengmas masuk dalam satu program pengabdian Kelas Matahari yakni Jala Seru dan BEM FIB Pengmas menyuguhkan satu program pengabdian baru bagi Kelas Matahari yakni SNSD (Saving Cancer and Saving Dreams). Jala Seru sebuah program pengabdian masyarakat dengan target anak-anak sekolah dasar, program ini berlandaskan prinsip “social heritage” membangun kepekaan terhadap tempat bersejarah dan cinta terhadap sejarah. Disini Kelas Matahari memberikan ruang ekspresif terhadap Pengmas dalam bentuk “volunteer” saja dan tidak menutup kemungkinan untuk dapat berpatisipasi dalam konseptor “Jala Seru”.

SNSD adalah satu program baru dari Kementrian Pengmas FIB UA yang disuguhkan kepada public dengan bermitra bersama Kelas Matahari. SNSD bukanlah satu bentuk group vocal atau girl band di salah satu Negeri Korea. Melainkan SNSD (saving cancer and saving dreams) lebih focus terhadap anak-anak kanker yang ada di Indonesia. Pengmas FIB UA berencana ke depan, SNSD adalah sebuah lembaga sosial kemasyarakatan yang focus terhadap anak-anak kanker indonesia, mereka bertugas untuk mengembangkan dan menanamkan rasa percaya diri dalam setiap potensi besar anak-anak kanker. Kelas Matahari dan Pengmas BEM FIB UA mengaku “siap” untuk membangun “lini besar” untuk “bright future for organization”.

Waktu bergerak atau aksi nyata dari kedua program ini berbeda. Kelas Matahari memiliki konsep tiap minggu dalam pertemuan pengabdian mereka bertema yang berbeda. Jala seru dan SNSD adalah sebuah program Kelas Matahari yang dialokasikan pada Jala Seru – minggu kedua kemudian untuk SNSD – minggu keempat. Sabtu dua jam menjadi satu pilihan waktu yang digelar oleh Kelas Matahari bersama BEM FIB UA Kementrian Pengmas 2014. (PgmasRed/Nay)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar